Jumat, 13 Juni 2014

Soul of Beatbox


Beatbox bukan hanya sekedar BTK

Akhir2 ini scene beatbox Indo sedikit menghangat karena mungkin ada beberapa pihak yang mencari keuntungan pribadi dengan mengatasnamakan beatbox.

Beatbox adalah imitasi musik bla3, forget it! Cari di wikipedia dan kopi-paste habis perkara. Beatbox bukan hanya itu, tapi ada nyawa di dalamnya. Lihat bagaimana scene beatbox berkembang di Eropa, siapa yang tak kenal Reeps One, Alem, Skiller atau Dharni yang dari Singapura namun bisa menjelajah Eropa bahkan dunia, itu semua karena beatbox bukan hanya sekedar proses imitasi musik atau cari duit, tapi karena semangat pertemanan atau komunitas yang dibuat seperti yang ada di Beatbox Battle'nya Bee-Low, Swiss Beatbox'nya Pepouni, bahkan yang terbaru ada BeatboxTv milik Adam Andrew Core atau Beatbox Is An Art yang kalau gak salah dari salah satu negara Eropa (lupa namanya).

Man, please... Kalau mau cari sesuap nasi itu kerjalah. Kerja dengan beatbox, finelah! Lihat si Billy, doi bekerja di Hitam Putih dibayar karena bisa beatbox, tapi kalau you doing something with beatbox, you get money, you fame, and then you claim you are the most bla3... Itu semua salah besar, man! Kalau mau ngeklaim something? Do it and prove it! Kalau sekedar kalimat deskripsi yutup doank, ponakan saya juga bisa. Lihat Alem "New School", Skiller "Fastest Mouth", Reeps One "Dubstep" atau Kenny "Human Orchestra" Muhammad? They do realize that and then they claim it! Jadi orang lain pasti ngelihat kualitas kalian baru kalian bisa ngeklaim terus orang lain bakal percaya. Tapi kalau cuma koar2 bla3 di deskripsi yutup atau di twitter terus bilang kalau ikut kita ntar bisa ke luar negeri segala... Man... You have to do it first, man!

Intinya beatbox itu soulnya ada pada jiwa pertemanan n semangat berkomunitas itu. Scene beatbox Indo itu beda banget sama scene beatbox luar negeri. Kita besar karena kita punya banyak komunitas, kalau di luar negeri mereka survive secara individual skill kebanyakan, kecuali grup beatbox. Beberapa waktu kemarin sempet hangat ada grup yang ngaku2 komunitas. Man! Itu beda banget! Grup itu orangnya udah pasti bakal itu2 doank, sedangkan kalo komunitas itu cenderung bertambah n orangnya bisa beda2. Kalo ngaku2 komunitas buat sekedar ngenyangin perut pribadi, itu namanya kagak berempati terhadap orang lain, ujung2nya nyakitin hati. Okelah itu emang udah berlalu, tapi intinya sekarang kita semua ayo bersatu, kita bikin scene beatbox Indo kita yang emang berbeda n yang kata Bee-Low paling banyak ini bisa berkembang. Scene kita udah mulai seru dengan saling berkirim video Shoutout, trus ke depan juga bakal ada Java Beatbox Festival yang ngumpulin temen2 beatboxer se-Jawa, ada pula Indonesian Beatbox Battle. That's all great! N satu hal yang perlu kita syukuri juga yaitu INDOBEATBOX is back to business, setelah sebelumnya sempet mati suri.

Ok! Soul beatbox kalian mau gimana itu urusan pribadi masing2 kalian, kalian mau cari duit dari beatbox sebanyak mungkin it's okay. Tapi kalau bawa2 nama negara kita, it's mean bakal menyangkut banyak orang, n tentunya kita mau dikenal secara baik di scene beatbox luar. So? Buktikan! Kita bisa! Kita bisa jika kita mau bersatu! Indonesian Beatboxer is ready to be the part of the World Beatbox!

POST SEBELUMNYA:  http://beatboxology.blogspot.com/2014/06/tips-bikin-beatbox-yang-orijinal.html
POST SESUDAHNYA: http://beatboxology.blogspot.com/2014/06/new-school-beatbox-terlalu-mainstream.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar